Poetry Hujan : Lamunan Jiwa

silent
Kala ketenangan menyapa
Keheningan seakan menerpa
Hujan badai sekejap kan reda
Berpaut dengan tenangnya sang jiwa
Kesabaran sang surya
Lembutnya buaian udara
Bisikkan kehangatan dan kasih sayang
Kokohnya tanah menjadi penyangga
Dinaungi awan putih yang setia
Buktikan keAgungan-Mu wahai sang Pencipta
Andai sang surya tak memancarkan sinarnya
Andai udara tak hembuskan kelembutannya
Andai awan hitam tak turunkan hujannya
Mungkin kami takkan sadar
Akan KeAgungan-Mu
Kekuasaan-Mu
Serta Indahnya ciptaan-Mu
Bumi terus berputar
Sinar mentari kan terus memancar
Walau kami tak kunjung sadar
Bahwa Kau-lah Yang Maha Besar
banner
Puisi ini diikutsertakan pada Kuis Poetry Hujan yang diselenggarakan oleh Bang Aswi dan Puteri Amirillis

Hai, saya Admin blog ini, Anto !

Jikalau tulisan saya bermanfaat monggo share it ! ^_^

Komentar
    Blogger Comments
0 komentar:

Posting Komentar