#5thDays : 21 Little Things

Selamat malam sahabat NotaGila, setelah kemarin malam gagal melengkapi posting kelima karena saya tepar, malam ini saya akan melanjutkan posting kelima atas permintaan dari Aisyah Rasyid dengan tema serba 21.

21 yang pertama adalah tentang apa yang akan saya lakukan untuk kedua orangtua dan lingkungan sekitar saya ketika menjadi seorang yang sukses, dan ini dia khayalannya :

  1. Hal pertama yang ingin saya lakukan adalah tidak melupakan mereka karena limpahan kesuksesan yang tengah saya nikmati.
  2. Sama dengan hal pertama, saya tidak akan melupakan asal-usul saya sebagai orang dusun yang pernah bersusah payah ketika dalam proses menggapai kesuksesan.
  3. Saat ini, mungkin apa yang saya kerjakan tidaklah mulia dan tidak besar pula upahnya,tapi cukuplah dari apapun yang saya dapat itu bisa membanggakan bagi mereka karena saya tak lagi menjadi bebannya.
  4. Waktu adalah barang berharga nan mahal bagi saya, bahkan saat saya belum sukses seperti saat ini, maka cukuplah bagi saya ketika ada waktu untuk menyempatkan diri menengok kedua orangtua,adik,beserta seluruh keluarga besar yang berada di kampung halaman.
  5. Kedua orangtua saya bukanlah tipe orang yang memuja dan mendewakan kemewahan, maka cukuplah bagi saya untuk tak memberinya kemewahan dan kekayaan, tapi hanya sedikit bekal menghadapi masa tua mereka.
  6. Rumah adalah tempatku berpulang,tempat bahagiaku didulang dan tempat kenanganku terulang. Semoga tak meleset dari kehendak Allah yang ingin memberi saya kesempatan memperindah tempat berteduh bagi kedua orangtua yang telah membesarkan dan mendidik saya.
  7. Kecintaan ayah saya akan dunia pertanian adalah hal yang membuat saya benar-benar terkesan, kedekatannya dengan petani,betapa telitinya beliau akan tingkahlaku hama, dan betapa pedulinya beliau akan pentingnya irigasi yang digagas sejak era Soeharto, bukan tidak mungkin akan membawa beliau membawahi perusahaan pupuk yang saya gagas.
  8. Tak hanya pertanian, saya juga melihat ayah saya adalah tipe orang yang sangat peduli mengenai kelestarian pepohonan, lihat saja halaman belakang rumah saya yang tertanam pohon jati, mangga, kedondong, srikaya dan bambu. Akan ada 1000 bibit pohon yang saya kirim khusus untuk membantunya menghijaukan kembali hutan diseberang dusun.
  9. Ketika bicara masalah pendidikan, ayah saya adalah orang yang berkarakter mirip Dik Doank, pendidikan tak harus duduk 24 jam dibelakang bangku, tak harus bosen menatap papan tulis, pendidikan harus bisa membuat anak-anak yang di didik menjadi terdidik.
  10. Bicara sosial masyarakat, kesenjangan sosial adalah hal awam yang terjadi di kampung saya, dan mungkin pandangan mereka akan berubah ketika salurkan ide-ide saya.
  11. Orangtua adalah perhatian utama saya, tapi bukan berarti saya buta akan lingkungan kampung halaman saya, Usaha Kecil Menengah berbasis home industri dapat dikerjakan akan menjadi ladang penghasilan baru bagi seluruh penghuni dusun.
  12. Kampung saya adalah sebuah dusun tanpa kesenian tapi menciantai kebudayaan seperti wayang,tari gambyong,panjat pinang dan beberapa hal lain. Membudayakan mereka bukan suatu hal mudah, tapi juga bukan hal mustahil jika mereka diajarkan membuat wayang oleh seorang pengrajin wayang yang juga anggota ABRI tetangga saya.
  13. Jika remaja di kota hobi balapan liar,maenan gadget, dan membehel gigi maka beda jauh dengan remaja dikampung saya yang sangat gemar mengkonsumsi minuman keras, dan itu mereka lakukan setiap malamnya di tengah jalan utama kampung. Apa salahnya jika mereka diberi lapangan pekerjaan dan hobi baru, nyari duit !!
  14. semoga saja saya tidak lupa akan khayalan dan janji saya ini !!
  15. semoga saja saya tidak lupa akan khayalan dan janji saya ini !!
  16. semoga saja saya tidak lupa akan khayalan dan janji saya ini !!
  17. semoga saja saya tidak lupa akan khayalan dan janji saya ini !!
  18. semoga saja saya tidak lupa akan khayalan dan janji saya ini !!
  19. Sampai saat ini, saya adalah orang paling beruntung karena menjadi orang pertama dari keluarga saya yang dapat belajar sampai bangku universitas, dan semoga langkah saya menempuh pendidikan diiikuti pula oleh adik-adik saya.
  20. Sungguh, akan sangat bahagia saya ketika melihat kedua orangtua saya berbahagia.
  21. Dan Jika cukup waktu saya untuk melakukan semua hal itu,cukuplah itu membuat saya tenang ketika dipanggil menghadap Tuhan.
Sukses tak dapat diraih hanya dengan berdiam diri menatap laptop sambil bengong. Pandang,tulis dan sebarkanlah ide dan pemikiranmu agar orang tahu bahwa engkau tak sebodoh yang mereka kira.  -Sulaiman, Tukang Servis Laptop-

Hai, saya Admin blog ini, Anto !

Jikalau tulisan saya bermanfaat monggo share it ! ^_^

Comments

5 komentar:

  1. Nomor 14-18 kok gitu To? Kehabisan ide ya? *nuduh*
    Semoga bisa terlaksana ya semuanya.

    BalasHapus
  2. Kang Dani : haha,, justru karena kebanyakan kang, ini rencana mau bikin part 2,, aamiin

    BalasHapus
  3. semoga segera terwujud ya keinginannya :)

    BalasHapus
  4. wah no 14 sampai 19 sama :-)

    BalasHapus